DINAS PUPR MELAKSANAKAN SOSIALISASI TENTANG PERAN MASYARAKAT BERSAMA STAKEHOLDER TANGANI JALAN BERLUBANG
Teluk Wondama, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Teluk Wondama pada Bidang Bina Marga baru-baru ini telah melaksanakan sosialisasi rencana kegiatan Penanganan Jalan Berlubang dengan partisipasi masyarakat bersama stakeholder di dua Distrik yaitu Distrik Wasior dan Distrik Wondiboy ( 25/06/2019).
Sosialisasi ini dihadiri oleh Kepala Dinas PMK, Kepala Badan BPBD, Aparat Distrik, Aparat Kampung Baperkam, Pihak Pengusaha/kontraktor, Inspektorat dan masyarakat.
Menurut Kepala Bidang Bina Marga PUPR Kabupaten Teluk Wondama Hans Bano, ST., sasaran sosialisasi untuk Jangka Pendek diprioritaskan untuk dua distrik yaitu Wasior dan Wondiboy, mengingat jalan di dua distrik ini cukup ramai dan padat untuk akses pelayanan publik di sektor ekonomi dan Pemerintahan.
“Tujuan sosialisasi ini agar membuka pola pikir masyarakat bahwa pemeliharaan jalan pada umumnya dan khususnya penanganan jalan berlubang merupakan tanggungjawab bersama bukan semata-mata tanggung jawab pemerintah karna mengingat keterbatasan anggaran yang ada untuk pemeliharaan jalan" Tegas Hans Bano.
Implementasi kegiatan ini bisa didukung oleh partisipasi dana Kampung dan swadaya masyarakat lewat mekanisme dan aturan yang berlaku. Demikian pula pihak pengusaha/kontraktor dapat membantu peralatan alat berat untuk pengambilan material timbunan disungai, ” terangnya.
Hal ini turut pula didukung oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung bersama Irban inspektorat lewat pemaparan sambutannya mengenai mekanisme dan pengawasan penggunan dana Kampung.
Lanjut Kepala Dinas Lingkungan Hidup dalam sambutannya menyinggung tentang kearifan lokal masyarakat dan kepedulian Lingkungan terutama untuk penambangan material disungai dan kajian amdal untuk pembangunan/peningkatan jalan.
Kepala Bidang Bina Marga dalam sambutannya menambahkan bahwa untuk kegiatan jangka menengah dan jangka panjang akan terus berkoordinasi dan konsultasi ke dinas PUPR provinsi maupun kementerian PUPR pusat terkait dukungan anggaran pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan jalan/jembatan, yang terus berkesinambungan sampai jalan kita dalam kondisi mantap.(Juan)